Kurikulum pada dasarnya diartikan secara berbeda-beda oleh beberapa golongan orang atau masyarakat. Bagi kebanyakan orang, kurikulum adalah seperangkat mata pelajaran, yang harus dipelajari anak didik. Bagi siswa, kurikulum mungkin diartikan sebagai tugas-tugas pelajaran, latihan-latihan atau isi buku teks yang harus mereka baca, hafalkan atau pelajari. Bagi orang tua, kurikulum diartikan dengan latihan-latihan atau pekerjaan rumah. Bagi guru, kurikulum diasosiasikan dengan dokumen yang berisi keterangan atau pedoman tentang materi pelajaran yang harus diajarkan, metode serta teknik-teknik mengajar, atau buku teks yang harus mereka ajarkan.
Ditinjau dari segi asal katanya, kurikulum berasal dari bahasa Yunani yang mula-mula digunakan dalam bidang olah raga, yaitu kata currere yang berarti jarak tempuh lari. Dalam kegiatan berlari tentu saja ada jarak yang harus ditempuh mulai dari start sampai dengan finish. Jarak dari start sampai dengn finish ini disebut currere. Atas dasar tersebut pengertian kurikulum diterapkan dalam pendidikan (Marno, 2004:1).
Jadi pengertian kurikulum adalah serangkaian strategi pengajaran yang dipergunakan di sekolah untuk menyediakan kesempatan terwujudnya pengalaman belajar bagi anak didik untuk mencapai hasil belajar yang diinginkan (Marno, 2004:3).
Menurut Soemiarti Patmonodewo (2000:54) yang dimaksud kurikulum adalah: Suatu perencanaan pengalaman belajar secara tertulis. Kurikulum itu akan menghasilkan suatu proses yang akan terjadi seluruhnya di sekolah. Rancangan tersebut akan merupakan silabus yang berupa daftar judul pelajaran dan urutannya akan tersusun secara sempurna dan teratur sehingga merupakan suatu program. Dalam merencanakan suatu kurikulum untuk anak, guru harus memilih tujuan, bagaimana mengorganisasi isi kurikulum, memilih bentuk pengalaman belajar bagi anak, bagaimana urutan pelajaran diberikan dan kemudian menentukan bagaimana urutan pelajaran diberikan dan kemudian menentukan bagaimana melakukan penilaian terhadap hasil belajar anak dan program itu sendiri.
Menurut Zakiyah Daradjat, dkk, pengertian kurikulum yaitu “kurikulum yang dipandang sebagai suatu program pendidikan yang direncanakan dan dilaksanakan untuk mencapai sejumlah tujuan-tujuan pendidikan tersebut.” (Daradjat, dkk, 1992:122).
Pengertian Kurikulum
Powered by Blogger.
Blog Archive
-
▼
2010
(215)
-
▼
April
(23)
- Ciri-ciri Kurikulum Berbasis Kompetensi
- Pokok-pokok Materi Kurikulum Pendidikan Agama Islam
- Faktor-faktor Kurikulum Pendidikan Agama
- Tujuan Kurikulum yang Terkandung di dalam Kurikulu...
- Fungsi Kurikulum dilihat dari Tiga Sudut
- Pengertian Kurikulum Taman Kanak-kanak
- Pengertian Kurikulum Pendidikan Agama Islam
- Pengertian Kurikulum
- Evaluasi pendidikan agama Islam
- Metode Pendidikan Agama Islam
- Materi Pendidikan Agama Islam
- Materi Pendidikan Agama
- Dasar dan Tujuan Pendidikan
- Pengertian Pendidikan Agama Islam
- Pentingnya Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pad...
- Pengertian Motivasi
- Makalah Manusia Sebagai Makhluk Pendidikan
- Klasifikasi dan Jenis-Jenis Kemiskinan
- Devinisi Kemiskinan
- Pendidikan VS Pengangguran
- بِِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ Dalam blog ...
- Hukum dan Rukun ISTINJA'
- Perjalanan Hidup
-
▼
April
(23)
0 komentar:
Post a Comment