Dalam menjalankan kepemimpinannya seorang pemimpin tidak terlepaskan dari sifat kepemimpinannya. Dalam hal ini Warren Bennis, menurut kutipan Gardon dkk. Dalam Burhanuddin (2002;132) mengemukakan, sifat pribadi kepemimpinan meliputi:
a. Pemimpin yang memiliki visi kedepan.
b. Konseptualis
c. Memanfaatkan pengalaman yang lalu untuk saat sekarang dan yang akan datang.
d. Kesadaran akan segala kemungkinan yang terjadi.
e. Mengutamakan kebenaran informasi.
f. Arsitek social.
g. Kenal akan diri sendiri.
Menurut Keith Davis dalam Thoha (2006:32) merumuskan, ada empat sifat kepemimpinan yang harus dimiliki pemimpin agar berhasil yaitu:
1. Kecerdasan
Hasil penelitian pada umumnya membuktikan bahwa pemimpin mempunyai kecerdasan yang lebih tinggi dibandingkan yang dipimpin.
2. Kedewasaan dan Keluasan Hubungan Sosial.
Pemimpin cenderung menjadi matang dan mempunyai emosi yang stabil karena mempunyai perhatian yang luas terhadap aktivitas-aktivitas sosial.
3. Motivasi Diri dan Dorongan Berprestasi
Para pemimpin secara relatif mempunyai dorongan motivasi yang kuat untuk berprestasi.
4. Sikap-sikap Hubungan Kemanusian
Pemimpin-pemimpin yang berhasil mau mengakui harga diri dan kehormatan para pengikutnya dan mampu berpihak kepadanya.
Winardi (2006: 66), mengatakan bahwa sifat-sifat pemimpin diantaranya:
1. Intelegensi.
2. Inisiatif.
3. Energi atau rangsangan.
4. Kedewasaan emosional.
5. Persuasif.
6. Skill komunikatif.
7. Kepercayaan pada diri sendiri.
8. Perseptif.
9. Kreatifitas.
10. Partisipasi social.
Ord Way Tead dalam Kartono (2005:44), mengungkapkan sifat-sifat pemimpin sebagai berikut:
1. Energi jasmaniah dan mental (Physical And nervous Energy).
2. Kesadaran akan tujuan dan arah (A Sense Of Purpose and direction).
3. Antosiasme (Enthusiasm).
4. Keramahan dan kecintaan (Friendliness and Affection).
5. Integritas (Integrity).
6. Pengusaan teknis (technical mastery).
7. Ketegasan dalam mengambil keputusan (Dicisiveness).
8. Kecerdasan (intelligence).
9. Keterampilan mengajar (teaching Skill).
10. Kepercayaan (faith).
Sedangkan berdasarkan asas kepemimpinan yang digagas oleh Kihajar Dewantoro dalam purwanto (2005:50), yaitu: “Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani” dirumuskan 17 sifat kepemimpinan:
1. Takwa
2. Taat
3. Temen (jujur)
4. Tekun
5. Terampil
6. Tanggap
7. Trengginas (lincah)
8. Tegas
9. Tangguh
10. Tanggon (iman)
11. Terbuka
12. Toleran
13. Teliti
14. Tertib
15. Tepo seliro
16. Tanpa pamrih
17. Tanggung jawab
Untuk itu jelas sudah bahwa seorang pemimpin hendaknya mempunyai sifat-sifat kepemimpinan diatas lebih-lebih dalam sifat-sifat kepemimpinan pendidikan yang antar lain rendah hati dan sederhana, bersifat suka menolong, sabar dan memiliki kestabilan emosi sehingga dalam menjalankan kepemimpinannya berjalan dengan baik dan dan mendapatkan simpati dari bawahan dan rekan kerja.
Sifat-Sifat Kepemimpinan
Powered by Blogger.
Blog Archive
-
▼
2010
(215)
-
▼
February
(68)
- RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Meningkatka...
- RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Memahami ay...
- RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
- Standar Kompetensi Bahan Kajian Akidah Akhlaq
- Ruang Lingkup Pendidikan Aqidah Akhlaq
- Karakteristik Mata Pelajaran Aqidah dan Akhlaq
- Fungsi dan Tujuan Mata Pelajaran Akidah Akhlaq
- Pengertian Akidah Akhlaq
- Pendidikan Akidah Akhlaq di Madrasat Tsanawiyah (MTs)
- MAKALAH RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
- Surga dan Agama
- Pemikiran Gusdur: Sebuah Keputusan Dan Akibatnya
- Perbedaan dan Persamaan Budaya Kita
- Negara Hukum Ataukah Kekuasaan
- Lain Jaman, Lain Pendekatan
- Kyai Mutamakkin dan Perubahan Strategi NU Tahun la...
- Kekuasaan dan Hukum
- Pemikiran Gusdur: Kekerasan dan Budaya Islam
- Pemikiran Gusdur: Identitas Diri Di Masa Transisi
- Pemikiran Gusdur: Faham Kebangsaan NU
- Pemikiran Gusdur: Demokratisasi Hidup Bangsa
- Pemikiran Gusdur: Birokratisasi Gerakan Islam
- Pemikiran Gusdur: Bangsa Kita dan Pembiaran Kekerasan
- Pemikiran Gusdur: Argumentasi Rasional dan Irasional
- Pemikiran Gusdur: Antara NKRI dan Federalisme
- Pemikiran Gusdur: Ulil Dengan Liberalismenya (2)
- Pemikiran Gusdur: Semangat Kebangsaan Dan Pluralitas
- Pemikiran Gusdur: Politik Lawan Budaya dalam Islam
- Pemikiran Gusdur: NU, Nasionalisme, dan Politik
- Pemikiran Gusdur: Nasionalisme dan Politik Islam
- Pemikiran Gusdur: Lagi-lagi Pelanggaran Konstitusi
- Pemikiran Gusdur: Kepergian Setelah Mengabdi
- Pemikiran Gusdur: Kekuasaan dan Ekonomi Politik In...
- Pemikiran Gusdur: ‘Kebenaran’ dan Penolakan Atasnya
- Pemikiran Gusdur: Hakikat Kiai Kampung
- Pemikiran Gusdur: Faham Kebangsaan NU
- Pemikiran Gusdur: Cinta Konseptual dan Cinta Kongkret
- Pemikiran Gusdur: Benarkah Arafat Pemimpin Gerakan...
- Pemikiran Gusdur: Arti seorang Raja Tradisional
- Pemikiran Gusdur: Arab-Israel Perlu Bernegosiasi K...
- Pemikiran Gusdur: Akan Pecahkah NU?
- Tentang Pemikiran Marx Muda dan Marx Tua
- Peranan Kepemimpinan Kepala Sekolah
- Kompetensi Profesional
- Kriteria Profesional
- Syarat Guru Profesional
- Guru Profesional
- Pengertian Profesionalisme Guru
- Sifat-Sifat Kepemimpinan
- Tipe-Tipe Pemimpin
- Fungsi-Fungsi Kepemimpinan
- Mengenai Pengertian Kepemimpinan
- Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Pro...
- Makalah Masa'ilul Fiqhiyah-Transplantasi Jantung
- Makalah Ilmu Al-Qur'an
- DARI REFLEKSI KE REVOLUSI: Tentang Pemikiran Marx ...
- 1 dari berbagai cara jitu tangkap koruptor
- Soal Praktek Jenazah
- WRITE TO change the world
- Sex and Marriage in Islam
- Sajdah verses in the Qur'an
- PAPER AS A SOURCE OF LEARNING ENVIRONMENT
- Reading Method
- Achievement Motivation
- PAPER SCIENCE TEACHER EDUCATION EFFORTS ON IMPROVI...
- PAPER MANAGEMENT CLASS
- PAPER AS A SOURCE OF LEARNING ENVIRONMENT
- Grundrisse: sebuah pengantar singkat
-
▼
February
(68)
0 komentar:
Post a Comment